Posts

Showing posts from 2007

Catatan Silaturahim: Bertemu 4 Anak Muda Hebat.

Image
Cisarua, 22 Desember 2007 Kali ini saya ingin menceritakan kepada Anda tentang kiprah 4 anak muda hebat yang mengundang kami, rombongan Team Sign Adventure yang terdiri dari saya, Ananto, Mas Ipung, salah seorang founder TDA, Reza dan Rey, ke acara mereka di sebuah Villa di daerah Cisarua, Bogor. Mereka menamakan dirinya Tim Alpha yang saat ini mempunyai dan mengelola 11 Warnet di sekitar Bekasi dan Jakarta Timur. Terdiri dari Adzan, Dimas, Dedi dan Ricky, mereka berempat adalah sosok 4 anak muda penuh idealisme yang tidak mau menggantungkan nasibnya pada seorang juragan atau atasan atau direktur atau apapun namanya. Mereka ingin bebas dalam usia yang sangat muda. Ketika para tamatan S1 berbondong-bondong memenuhi Stadion Gelora Bung Karno untuk mengikuti test masuk sebuah TV swasta, mereka justru tidak ingin bekerja untuk orang lain. Usia 20-an mereka sudah mandiri secara harkat dan finansial bahkan tahun 2008, 2 dari mereka segera menikah. Luar Biasa Mantap! Di bawah ben...

2008: Year of Adventures.

Image
Saya dan Tim Sign Adventure (TSA) sudah mencanangkan bahwa tahun 2008 adalah tahun adventures atau petualangan bagi kami. Misi petualang yang mendatangkan uang tentunya dan memberi pembelajaran bagi kami dan orang lain lewat kisah kami. Sejumlah daerah di Indonesia akan kami jelajahi seperti Lampung-Jawa-NTB-NTT. Kemudian merambah ke Asia Tenggara-Asia Timur mulai dari Palembang-Riau-Duri-Batam-Singapore-Johor Bahru-Melaka-Kuala Lumpur-Terengganu-Patani-Pattaya-Bangkok-Pnom Penh-Ho Chi Minh-Da Nang-Hanoi-Macau-Guangzou-Sechuan-Beijing. Rute berikutnya adalah dari HongKong kita akan ke London-Paris-German-Swiss-Denmark-Swedia-Belanda-Yunani-Italia-Spanyol-Portugal-Maroko-Tunisia-Mesir. Setelah itu kami ingin umrah via Turki-Jedah-Mekkah-Medinah-Riyadh-Dubai-Iran-Pakistan-India-Bangladesh-Myanmar-Penang-Medan. Amerika Serikat adalah target berikutnya, yg akan kami tempuh melalui Hongkong-Los Angeles-California dst. Selanjutnya Tim Sign Adventure akan mengakhiri petualan...

Wisata Kuliner: Restoran Nasi Kandar Penang Buka 24 jam.

Image
Ini restoran mantap yg buka 24 jam. Terletak di Jl. Ampang, samping hotel Nikko Kuala Lumpur. Tempatnya asyik seperti food court namun sedikit bergengsi karena terletak di jantung kota KL. Data mengatakan bahwa rata-rata dalam sebulan orang2 KL mengadakan makan diluar rumah (Eating Out Experience) sebanyak 21 kali, jauh sekali dengan orang Jakarta yg hanya 4 kali dalam sebulan. Nggak heran bisnis kuliner di KL sangat prospektif dan untung besar. Ini ada hubungannya dengan tingkat kesejahteraan masyarakat Malaysia yg rata2 berpenghasilan USD 5000 per tahun. Bandingkan dengan Indonesia yg baru mencapai USD 1200 per tahun. Makanya bisnis makan dan makanan menjadi semakin mantap saja. Ini restoran palugada - apa lu mau gw ada, dari masakan india, thailand, malaysia, chinese dll dan enaknya semuanya halal. Sore ini seperti biasa saya menyeruput teh tarik didampingi sepiring murtabak + kari embek. Eunak tenan rek..... Entar malam jalan kemana ya...oiya tadi sudah contact ...

Ketemu Member TDA Kuala Lumpur, Mas Fattach

Image
Akhir pekan kemarin saya di Kuala Lumpur ketemu member TDA, Mas Fattach. Mas Fattach ini adalah mahasiswa S2 di Universiti of Malaya dan kebetulan bulan ini sedang libur, beliau bekerja sambilan di Kedai atau Restoran CD Corner yg terletak di seberang LRT Station Wangsa Baru, Kuala Lumpur. Saya janjian dengan Mas Fattach yang merupakan teman dekat Mas Adib Chen waktu mereka berdua di Jombang, jam 11 malam tapi karena harus cari2 alamat baru ketemu jam 12 malam. Mas Fattach ini orangnya dinamis dan lincah sekali, walaupun sekarang masih kuliah dan bekerja untuk orang lain, saya yakin beliau akan sukses menjadi TDA suatu hari nanti. Pertemuan tengah malam itu saya pesan teh tarik favorit saya dan kebetulan saya bersama 2 orang teman Malaysia yg dengan susah payah blusukan malam2 pusing-pusing kota. Mas Fattach adalah salah satu contoh bagaimana gigihnya para mahasiswa Indonesia yang kuliah sambil bekerja. Banyak pekerjaan paruh waktu yang bisa dilakukan di Malaysia seperti bekerja ...

Berani Jualan di Chow Kit, KL?

Image
Chow Kit adalah nama daerah di pusat kota KL, tempat di mana para pendagang kaki lima dari Indonesia berjualan. Pada waktu yang lalu mereka berjualan di emperan di sepanjang Jl Tuanku Abdul Rahman, Kuala Lumpur, namun akhirnya ditertibkan sama Tramtibnya Pak Sutiyoso ooops salah, maksudnya Tramtibnya Polis Raja Diraja Malaysia ke dalam suatu lokasi dagang yang namanya Chow Kit. Suasananya Indonesia banget, ada lagu dangdut khas pesta kawinan di sebuah kampung di Jakarta yang dibuat VCD, ada jamu tradisional Jawa, ada pisang goreng pedagang Indonesia dll. Teman dari Malaysia kalau pulang dari Jakarta ke KL dan lupa bawa oleh-oleh, maka cukup belanja saja di Chow Kit untuk oleh-olehnya. Yang datang kebanyakan orang Indonesia, tapi banyak juga orang Bangladesh, Myanmar, Philippines dll. Bedanya kalau mau dagang di sini harus pake lesense (lisence) atau izin dari pejabat setempat, nggak bisa sembarangan langsung gelar dagangan. Chow Kit sangat dikenal sebagi showroom produ...

Weekend at KL

Image
Ya beginilah enaknya jadi pengganguran, setiap weekend malah banyak acara dan kebanyakan adalah jalan-jalan. Setelah last weekend I spent in Sanur Beach, Bali, weekend ini aku jalan-jalan lagi ke KL ya...jalan-jalan aja di Kuala Lumpur. Tiba di KLIA (Kuala Lumpur International Airport) langsung pesan teksi dan meluncur ke KL dan ternyata Pak Cik teksi driver ambil jalan tol baru ke KL lewat Petaling Jaya (PJ) yang baru dibuka 2 hari yang lalu. Hanya 45 menit dari KLIA ke Hotel Niko, lumayan cepat dan nggak pake macet. Dan pasti Pak Cik ini tak bayar ongkos tol seharga 2.2 ringgit. Langit cerah tadi malam, dan kumpulan awan putih menyelimuti Menara Petronas ketika rombongan kami sampai di pinggiran KL. Dari ujung jalan tol yang menghubungkan KLIA dengan KL, kami turun dan sampai di tengah kota KL. Menyusuri KL yang sepi pada malam yang masih dini, kami sempatkan untuk ngobrol dengan teksi driver ttg keadaan KL saat ini. Nih teksi driver sangat ramah dan cakap banyak tentang...

Cerita Perjalanan: Lampung, I am Coming Home.

Image
Setelah menempuh perjalanan 2 jam melintas jalan tol Jakarta-Merak, kami berempat tiba di pelabuhan Merak. 2 orang teman yg funky yaitu Hasan Barbar dan Wahyu girang sekali ketika melihat laut selepas keluar tol. Sedangkan Mas Ipung yg sedang nyetir nampak biasa saja karena sudah terbiasa ke Lampung, maklumlah ini orang Jakarta dapet jodoh orang Lampuing jadi setiap tahun menjalani ritual mudik. Bahkan Mas Ipung yang istrinya orang Lampung, lebih tahu tempat wisata kuliner di Lampung yang nantinya kami datangi untuk memuaskan keroncongan perut dan dahaganya tenggorokan kami. Karena waktu sudah menunjukkan jam 13 siang saya tawarkan untuk berhenti untuk lunch atau beli nasi bungkus padang untuk dimakan di atas geladak kapal. Ternyata semua setuju makan diatas kapal. Kesabaran kami diuji dengan menunggu kapal yang akan mengangkut kami. Sudah hampir 1 jam pada akhirnya sebuah kapal yaitu Bahuga Jaya merapat dan memuntahkan muatan belasan truk, bus dan mobil pribadiu dari per...

Cerita Perjalanan: Ananto di Bali bukan untuk Liburan.

Image
Hari jumat dan sabtu tgl 7-8 Des 2007 ini saya menghabiskan waktu di pulau Dewata untuk sebuah acara partai anak muda yang sangat dinamis. Sampai di Bali jam 11 WIT namun karena belum ada member TDA yg contact untuk dikunjungi maka sore itu hanya melihat potensi2 bisnis di Bali saja. Acara partai anak muda yg didalamnya adalah kumpulan anak2 muda dinamis dan kritis itu dimulai jam 8 malam dan berakhir menjelang tengah malam. Banyak pandangan saya yg berubah tentang dinamika Bali antara lain dgn adanya data bahwa 30 persen Muslim tinggal di kota Denpasar sehingga ada 2 anggota DPRD dari partai anak muda tsb. Kami ngobrol dgn 2 anggota dewan yg tampilan sangat sederhana dan memahami bahwa banyak potensi bisnis MICE (Meeting, Incentive, Conference and Expo) yang bisa dijalankan. Kami menginap di Hotel Diwangkara Holiday Villa di pantai Sanur. Hotel dgn sertifikasi halal dan pantai yg sangat eye-friendly dan sangat baik untuk kesehatan mata kita dan anak-anak. Di pantai ini...

Rawon Setan Surabaya sekarang buka 24 jam

Image
Dalam kesempatan ke Surabaya akhir November 2007 lalu, saya dan teman saya sempat mampir dan makan malam sekali alias makan jam 3 pagi di Rawon Setan Surabaya yang letaknya di depan Hotel JW Marriot Surabaya. Dan ternyata sekarang Rawon Setan buka 24 jam. Alasannya sesuai dengan informasi yang kami dapatkan karena ruko di depan Rawon Setan tsb sudah dibeli oleh pemilik Rawon Setan. Kenapa disebut Rawon Setan? Karena pada waktu itu mereka selalu buka jam 10 malam dan tidak ada hubungan dengan mistik. Ini hanya karena ruko yang ditempati adalah tukang jahit dan menunggu sampai tukang jahit tutup. Nah, katanya sekarang penjahitnya sudah pindah dan ruko itu dibeli sama Rawon Setan, jadilah Rawon Setan 24 jam. Apakah Rawon Setan akan bertambah pelanggannya? Karena experience orang makan di Rawon Setan yang dibatasi oleh waktu mulai jam 10 malam menjadi tidak ada. Tidak ada lagi Emotional Selling Proposition (ESP) yaitu makan tengah malam. Sementara Unique Selling Propositionnya ...

Silaturahim dgn Cak Wuryanano di Surabaya

Image
Ananto: Alhamdulillah, siang tadi sekitar jam 12:45, saya berkesempatansilaturahim ke markas bisnisnya Cak Nano di Jl. Ngagel Jaya Selatan137 surabaya. Kantor yg juga lembaga pendidikan Swastika Prima Community College.Saya sangat terkesan dgn Cak Nano yang cool dan optimis dgn Salam LuarBiasa Prima-nya. Saya bertiga bersama teman yg namanya juga Ananto danMas Yuli. Insya Allah akan terus bersilaturahmi dgn anggota TDA di seluruh Indonesia.wass. Cak Wur: Wah...hebat nih Mas Ananto, sudah posting di milis TDA. Salut!Saya senang sekali menerima kunjungan rekan TDA dari Jakarta.Ada 2 nama Ananto, yang sama-sama luar biasa prima!Ananto yang posting di milis ini adalah salah seorang Director AC Nielsen Indonesia sebuah lembaga media research besar berkelas dunia, disamping juga seorang pengusaha muda, yang banyak menangani beragam UKM di Indonesia, bahkan juga menjalin hubungan dengan luar negeri juga. Satunya lagi Ananto, salah seorang Pimpinan di DPP PKS, salah sebuah partai po...

Personal Branding: Perlunya Menata Reputasi Diri

Image
5 atau 10 tahun dari sekarang Anda ingin dikenal sebagai apa atau tokoh apa? Apakah Anda ingin jadi pengusaha Rajanya Bakso, Raja Motivator, Doktor ternama lulusan UI, Ahli Komunikasi, Ahli Tata Kelola Usaha alias pedagang, walikota yang dipilih rakyat, Bupati yang merakyat, Raja Selimut, Ratu Busana Muslim dll. Everything can not be created over night, emangnya kayak Bandung Bondowoso yang sanggup membuat 999 candi dalam 1 malam sehingga terkenal dalam legenda sebagai orang saksi berteman jin yang ‘hanya’ sanggup membuat 999 candi dari 1000 candi yang ditargetkan. All you can do is what we call Personal Branding Process. Ini semacam Manajemen Menata Reputasi Diri ke arah yang kita inginkan. Atau sebuah proses panjang menuju tokoh atau profesi mumpuni yang Anda tuju, persis seperti Bung Tomo yang diposisikan sebagai Pahlawan Heroik Arek-arek Suroboyo walaupun belum diakui sebagai Pahlawan Nasional. Jika saya menyebut nama Johannes Surya, maka di benak kita akan terlintas Ahl...

Pedagang Es Krim Kampung itu masih Kelas 2 dan 5 SD

Image
Saat itu tahun 1983, di sebuah kampung di daerah Lampung, ada dua kakak-beradik yang giat sekali untuk mendapatkan uang jajan. Bagi mereka uang jajan adalah sebuah kemewahan yang sudah didapat. Dan ketika ada tetangga jauh yang memanfaatkan freezer di kulkas mereka untukmembekukan es + gula dalam plastik panjang ukuran 10 cm dan diameter sekitar 3 cm, maka jadikan 2 kakak-beradik itu datang dan melamar jadi pedagang keliling es krim kampung. Asyik dan enjoy mereka berdua karena ada tujuan dan fokus yang jelas yaitu uang jajan dan sedikit tabungan yang bisa membuat masa kecil mereka bahagia. Setiap hari sepulang sekolah setelah ganti baju bergegas kakak-beradik itu naik sepeda Bapaknya yang kelihatan sangat besar yang mengantar mereka ke tempat juragan es krim kampung itu, setelah masing-masing mendapatkan 1 tremos tempat es krim dengan jumlah masing-masing 50 buah es krim, kakak-beradik itu berpencar menjajakan es krimnya. Sang kakak selalu memakai sepeda Bapaknya itu sedang...

Tahukah Anda bahwa Kelas 4 SD saya belum bisa baca?

Image
Ini kisah nyata bahwa saya belum bisa membaca pada kelas 4 SD. Sebabnya saya baru tahu ketika saya kuliah yaitu karena minat baca belum timbul, yang muncul adalah keinginan yang berhubungan dengan toys dan crafts. Pokoknya segala sesuatu yang hubungannya dengan mainan dan sedikit seni suara, sebelum sekolah saya sudah mengenal lagu Scorpions, Always Somewhere yang saya tiru nyanyikan setelah jam 8 malam seusai bersama Bapak dan adik-adik mendengarkan siaran Radio BBC seksi Bahasa Indonesia. Bapak saya adalah fans berat BBC dan RRI makanya no wonder aku dikasih nama Ananto Pratikno, nama penyiar RRI yang sangat terkenal pada tahun 1970-1980an. Ternyata bakatku dari kecil adalah Bahasa Inggris dan ini tidak bisa didiagnosa oleh guru-guru di SD saya. Ya iyalah orang waktu itu tahun 1978 mana ada sekolah kampung yang mengajarkan Bahasa Inggris. TK saja tak ada. Makanya nggak heran kalau kelas 4 SD saya belum bisa membaca tapi bisa hafal beberapa lagu-lagu Barat seperti Radio Ga Ga-...

Anak Saya Sekolah di SA Business School

Image
Sekolah Bisnis Dunia Akhirat dengan tujuan menjadi pemimpin yang selamat (bisa survive) di dunia dan akhirat, jawabku pada seorang teman yang bertanya di mana anakku disekolahkan. Aaahh Becanda lu! Ya githu dech, lihat aja sendiri sambil aku tunjukkan http://saciganjur.blogspot.com dan www.sekolahalam.org . Menjawab keresahanku untuk mencari dimana anak-anakku sekolah, akhirnya Allah SWT memberikan petunjuk akan sekolah yang akan mengarahkan pada visi dan misi dalam mendidik anak yang aku sebutkan di atas. Setiap menyebut nama sekolah itu, saya selalu speechless. A millions of Alhamdulillah for directing me to that school. Sekolah yang tidak menjadikan murid sebagai objek, tapi sebagai subjek didik. Sekolah yang tidak membentuk murid menjadi karyawan seperti Bapaknya dulu. Sekolah yang mengajari anak murid supaya menjadi Khalifatul fil ardh, pemimpin di muka bumi, entah pemimpin apa tergantung dari kemampuan anak-anak murid. Sebenarnya saya hanya ingin konsisten dengan apa...

Anak Sekolah Kita Salah Asuhan(Didikan)?

Image
Rabu, 12 November 2007 beberapa koran di Ibukota memberitakan tentang tren baru salah satu kebutuhan manusia dalam habluminnanas yaitu berserikat atau berkumpul. Ini adalah sunatullah bagi manusia yang diciptakan untuk bersosialisasi dengan orang lain. Banyak orang memilih perkumpulan berdasarkan keinginan dan kebutuhan (needs and wants), seperti Komunitas Tangan Di atas (TDA) yang selalu ingin member dan melayani, partai politik untuk meraih kekuasaan, atau Geng SMU yang ingin mencari eksistensi diri. Semua sah-sah saja, yang menjadi masalah adalah jika tata cara atau Standard Operating Procedure yang diterapkan terdapat kejanggalan dan merampas hak-hak orang lain dengan pemaksaan, mengarah ke tindakan criminal, pecurian dll. Tren baru itu adalah geng-geng yang pada tahun 1980-an marak di Indonesia, sekarang ini menjadi tren lagi. Salah satu sebab dari terbentuknya geng-geng tersebut karena energy yang tak tersalurkan dari para anak muda bangsa sehingga mereka menyalurkannya pada...

Mereka Orang-orang Bahagia

Image
Sudah 2 hari saya ada di Pringsewu untuk menemani Ibu yang operasi pengangkatan rahim. Selama di rumah sakit puluhan kerabat dan tetangga datang menjenguk di Rumah Sakit tempat Ibu di rawat. Mereka adalah pribadi-pribadi yang bahagia dan apabila kita baru meneriakan Kebebasan Finansial maka mereka sudah memprakteknya dalam kehidupan mereka sehari-hari. Profesi kerabat hanya ada 2 yaitu petani dan pedagang. Yang petani merasakan bisa mengatur waktunya sendiri kapan pergi ke sawah dan kapan melakukan aktifitas lain. Jangan bayangkan petani konvensional dengan cangkul dan kerbau untuk membajak sawah. Sekarang cangkul hanya dipakai untuk memperbaiki pematang saja. Sebagian besar pekerjaan dilakukan oleh traktor tangan yang bisa disewa untuk menggemburkan tanah sampai tanah siap tanam. selanjutnya pasukan ibu-ibu akan datang untuk menanam benih padi yang sudah dicabut dari tempat pembenihan atau sebaran. Setelah itu ya udah tunggu aja sampai padi panen dalam 4 bulan. Matun? Atau me...

City Branding, apaan tuh?

Image
City Branding adalah sebuah proses pengenalan sebuah kota yang diwakilkan pada icon, duta atau events yang diselenggarakan di kota yang bersangkutan sehingga kota tersebut akan dikenal sebagai kota yang unik dan lain dari kota lain. Beberapa kota-kota di Indonesia mulai melakukan City Branding seperti Jogja, Semarang, Tarakan, Solo, Muba, Kuker dll walaupun terseok-seok dan kadang-kadang hanya copy-paste. Hampir mirip dengan konsep IT Pemda ketika ditanya apakah Pemdanya sudah ada ITnya, Sang Kepala Daerah bilang sudah tuh sudah ada websitenya, jadi IT identik dengan website dan City Branding identik dengan LOGO dan SLOGAN. Nggak salah juga karena keterbatasan ilmu mereka tentang Marketing, Communications apalagi Branding. Logo dan Slogan hanyalah penampakan kota leawat symbol-symbol yang mudah dimengerti oleh masyarakat umum. Di USA, konsep City Branding sangat maju, bahkan sebuah kota sudah mencanangkan Visi dan Program yang akan mereka jalankan untuk 20 tahun ke depa...

Siapa Tertarik Bisnis Pilkada Indonesia?

Image
Potensi bisnis ini termasuk kategori bisnis baru bagi orang Indonesia setelah Pemerintah memutuskan untuk melaksanakan Pemilihan Umum secara langsung untuk Presiden, Gubernur, Bupati/Walikota mulai tahun 2004. Kalau sebelum ini adalah silklus 5 tahunan yaitu pada saat Pemilu Legislatif saja, maka sekarang menjadi siklus tahunan atau siklus bulanan, karena tiap bulan pasti ada daerah yang melaksanakan Pilkada. Tapi jangan lupa bahwa real business Pilkada bukan pada waktu atau hari pelaksanaan Pilkada tapi minimal 1 tahun sebelum pelaksanaan Pilkada. Kog begitu? Karena untuk mendapatkan kemenangan dalam Pilkada, Sang Kandidat harus melakukan sosialisasi supaya publik atau pemilih dapat mengenal, menyukai dan akhirnya memilihnya menjadi Kepala Daerah baik Gubernur atau Bupati/Walikota. Nah, kata Sosialisasi inilah yang menjadi ajang bisnis Pilkada karena di dalamnya terdapat elemen Marketing, Komunikasi, Public Relations, Pengadaan Logistik Kampanye, Event-event khusus, Pelatihan d...

Sharing: Sekolah Calon TDA

Image
Assalamu'alaikum wrwb. Pagi ini setelah shalat subuh, suasana rumahku sangat ramai. Entah tidak seperti biasanya. Kakak, Mas dan Abang semuanya sibuk mempersiapkan diri untuk jualan dalam acara Market Day Sekolah Alam Ciganjur hari Kamis dan Jumat ini. O iya anakku baru 3, semua Alhamdulillah laki-laki dan sulung semua, soalnya nggak ada yang mau dipanggil adek, jadinya ketiganya dipangill Kak Reza (7 th), Mas Reyhan (5 th) dan Bang Justice (yang hari ini 5 April 2007 tepat umur 2 thn). Kakak kelas 1 SD dan Mas kelas TK A di Sekolah Alam Ciganjur ( http://saciganjur.blogspot.com ). Hari ini mereka berdua jualan bersama Ummi dan Tante. Kakak jualan agar-agar dan Mas jualan roti jala lengkap dengan memakai pakaian seperti orang Pakistan. Sedang Bang Justice ingin main pasir di Sekolah Alam. Dari persiapan sudah heboh.... dan berangkatlah mereka menuju sekolah di kawasan Ciganjur Jakarta Selatan dari rumah kami di Sawangan, Depok. Waktu tempuh sekitar 45 menit tak dirasaka...

Ananto Pratikno: Kesederhanaan Sang Servant Leader

Image
Majalah Human Capital No. 30 - September 2006 Pagi itu, Selasa (23/8) sekitar pukul 07.30, di depan rumah yang luasnya tak lebih dari 180 meter persegi, Ananto Partikno (33) terlihat bersiap-siap. Kemeja putih lengan panjang terlihat rapih menyelimuti tubuhnya yang ramping. Tak terlihat dasi menghiasi lehernya, apa lagi jas, yang terlihat hanya celana panjang hitam yang menemani si kemeja putih tadi. Ia juga tak sedang menenteng tas kulit penyimpan dokumen keluaran merek ternama, tapi pria tiga anak itu terlihat menenteng sebuah helm dengan warna yang telah pudar dengan tangan kanannya. Satu-satunya tas yang menemaninya pagi itu hanya sebuah tas punggung hitam yang terlihat melekat dipunggung. Sama seperti pagi-pagi yang lain, Executive Director Nielsen Media Research Indonesia menumpang ojek menuju stasiun kereta yang jauhnya sekitar 15 Kilometer dari rumahnya di pinggiran kota Depok, Jawa Barat. Di stasiun inilah, Ananto kemudian berdesak-desakan dengan seribuan penumpang lai...

Pengalaman Lapak Benton Junction

Image
Assalamu'alaikum wrwb. Saya ingin berbagi dengan menuliskan pengalaman kami berdua (Ananto & Ajeng)yang digerakkan oleh Allah SWT untuk membuka lapak di Benton Junction malam minggu kemarin. Kamis: baca-baca milis ttg Benton Junction Saturday Night Market, menantang banget nih... Jumat: kuputuskan untuk cuti, berdua sama istri tengok Pak Aris yg lagiapprentice di Tanah Abang, beli kaos di tempat Pak Aris sekitar 600 ribu, diantar Pak Aris ke ruko Pak Haji Alay, ketemu Mas Didin dan Ibu Sonya,langsung beli Jaket dan Celana Gunung, abis 1,6 juta. Alhamdulillah ketemudan ngobrol dengan Pak Haji. Dari Mas Didin dapat no hp Mas Edi TDA Lapak. Sabtu siang: sms Pak Edi, minta izin mau ikutan buka lapak di Benton... izingranted jam 3 sore, datang aja, nanti ketemu di benton jam 5 sore, kata Pak Edi. Ngebut dari Depok jam 3 sore, sampe Benton jam 5 lewat dikit setelah muter2 cari tempatnya. Ketemu Mas Try dan Pak Yusef, 2 dedengkot TDATangerang, kenalan, ngobrol sambil nunggu...