-->

Workshop Digital Marketing

Pedagang Es Krim Kampung itu masih Kelas 2 dan 5 SD


Saat itu tahun 1983, di sebuah kampung di daerah Lampung, ada dua kakak-beradik yang giat sekali untuk mendapatkan uang jajan. Bagi mereka uang jajan adalah sebuah kemewahan yang sudah didapat.

Dan ketika ada tetangga jauh yang memanfaatkan freezer di kulkas mereka untukmembekukan es + gula dalam plastik panjang ukuran 10 cm dan diameter sekitar 3 cm, maka jadikan 2 kakak-beradik itu datang dan melamar jadi pedagang keliling es krim kampung.

Asyik dan enjoy mereka berdua karena ada tujuan dan fokus yang jelas yaitu uang jajan dan sedikit tabungan yang bisa membuat masa kecil mereka bahagia. Setiap hari sepulang sekolah setelah ganti baju bergegas kakak-beradik itu naik sepeda Bapaknya yang kelihatan sangat besar yang mengantar mereka ke tempat juragan es krim kampung itu, setelah masing-masing mendapatkan 1 tremos tempat es krim dengan jumlah masing-masing 50 buah es krim, kakak-beradik itu berpencar menjajakan es krimnya.

Sang kakak selalu memakai sepeda Bapaknya itu sedangkan Sang Adik hanya mengandalkan kedua kaki yang diayun untuk mengumpulkan Rp. 25 per batang es krim dan Rp. 20 harus disetorkan ke juragan es krim. Sang Adik bukannya tidak mau naik sepeda tapi karena belum bisa naik sepeda makanya harus jalan kaki.
Setelah hampir 4 jam berkeliling, keduanya pulang kembali ke rumah dengan sisa-sisa es krim yang tidak laku dijual dan menjadi gembur berair. Segera setelah mandi sore mereka berdua naik sepeda kumbang Bapaknya untuk menyetor sisa es krim dan uang kepada juragan.

Alhamdulillah jika es krim laki 40 buah maka mereka dapat Rp. 5 x 40 = Rp. 200. Nilai uang yang cukup banyak untuk beli jajan pada tahun 1983.
Itulah pengalaman pertama dua kakak-beradik itu berbisnis dengan profit sekitar Rp. 200 per hari x 30 hari = Rp. 6000 per bulan, sometimes in 1983.

Dan kakak-beradik itu adalah saya, Ananto dan adik saya……

0 Response to "Pedagang Es Krim Kampung itu masih Kelas 2 dan 5 SD"

Preview Sikit laaah

Komunikasi Politisi yang Berdampak, seperti baliho-baliho ini tapi...

  Top Funnel = Reputasi/Inspirasi/Ambil Hati 90%. Middle Funnel = How To/Edukasi/Evaluasi 60% Bottom Funnel = Closing/Konversi 20%  Increase...

Iklan Tengah Atas

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Iklan apa ini....