Home / No Category
Anda tidak akan sepenuhnya dilayani oleh agen perjalanan
baik di Jakarta maupun Arab Saudi. Langkah Umrah Backpacker Persiapan Jakarta:
1. Panggilan dan Kunjungi Agen perjalanan Anda 2. Akan ada 2 agen perjalanan:
satu untuk Land Arrangement ; salah Tiket Booking 3. Hal yang pak
(semua oleh diri kita sendiri) 4. Tidak Manasik! 5. Memeriksa diri! Agen
Perjalanan Pertama Anda harus mencari tahu adalah Travel Agent yang menyediakan
layanan Umrah Backpacker.
Semakin lama waktu yang Anda memesan, lebih murah harga yang Anda akan have.
Biasanya yang Tiket Agen Pemesanan akan menawarkan penerbangan sekunder dari
Jakarta ke Jeddah, bukan penerbangan langsung terutama karena jauh lebih mahal.
Seperti yang Anda ketahui bahwa tiket penerbangan adalah sebagian besar dari
biaya umrah di hampir 80% dari total biaya. Tiga penerbangan yang ditawarkan
biasanya Air Asia, Srilankan Air / Mihin Lanka dan Jet Air. Tentunya
penerbangan yang memiliki 1 atau 2 transit. Yang membuat biaya yang jauh lebih
murah. Bayangkan bahwa Anda biasanya mengambil hanya 9 jam dari Jakarta ke
Jeddah tetapi dengan tiga maskapai Anda harus menghabiskan lebih atau kurang 48
jam atau 2 hari dari Jakarta ke Jeddah.
Hal ini tergantung pada fleksibilitas waktu Anda, pola pikir Anda dan yang
paling penting adalah ANGGARAN Anda. Berapa anggaran? Lebih atau kurang, silakan
meminta tidak lebih dari US $ 800 pulang. Unbelievable hah harga? Ya itu.
Itulah mengapa yang disebut Umrah Backpacker. Dan kemudian biaya Arrangement
Tanah akan menjadi sekitar US $ 350 dengan 4 orang dalam satu kamar hotel.
Total kami menghabiskan US $ 1.150 masing-masing untuk Umrah Backpacker, dengan
bonus One Day Free Tour di Istanbul karena kami mengambil Turkish Airlines
dalam perjalanan pulang.
Kemudian, kita harus memeriksa ke bandara oleh diri kita sendiri. Penerbangan
yang aman ya ... ooops Tunggu akan ada transit. Mempersiapkan Anda MINDSET dan
Mentalitas! Sesuatu yang tersisa, Anda harus memiliki surat vaksin yang disebut
Kartu Kuning yang dikenakan biaya Rp, 250.000 jika Anda melakukan vaksin hanya
pada Soekarno-Hatta Klinik atau Bandara Halim Clinic. Atau Anda dapat melakukan
hal bodoh seperti saya dengan "membeli" yang Kartu kunig yang
dikenakan biaya Rp. 350.000 tanpa disuntik vaksin. Ini tidak diwajibkan oleh
Pemerintah Saudi dengan itu adalah suatu keharusan oleh Pemerintah Indonesia.
Kartu Kuning oh Kartu Kuning, Indonesia banget deh.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-
City Branding adalah sebuah proses pengenalan sebuah kota yang diwakilkan pada icon, duta atau events yang diselenggarakan di kota yan...
-
Tahun 2005 ketika masih kerja di Nielsen, gw sering bilang ke clients media owners to go digital, waktu itu gw bilang Go Digital or Die...
-
Saya dan Tim Sign Adventure (TSA) sudah mencanangkan bahwa tahun 2008 adalah tahun adventures atau petualangan bagi kami. Misi petual...
-
Assalamu'alaikum wrwb. Saya ingin berbagi dengan menuliskan pengalaman kami berdua (Ananto & Ajeng)yang digerakkan oleh Allah S...
-
(Ditulis ketika Corona merabak dan harus Work From Home) Jadinya ceritanya WFH vs WFP (Work From Home vs Work From Places) Perjalanan ...
-
Hari jumat dan sabtu tgl 7-8 Des 2007 ini saya menghabiskan waktu di pulau Dewata untuk sebuah acara partai anak muda yang sangat dinami...
-
Dalam kesempatan ke Surabaya akhir November 2007 lalu, saya dan teman saya sempat mampir dan makan malam sekali alias makan jam 3 pagi d...
-
Rabu, 12 November 2007 beberapa koran di Ibukota memberitakan tentang tren baru salah satu kebutuhan manusia dalam habluminnanas yaitu b...
Preview Sikit laaah
Cara Menulis Jurnal Harian
Untuk yang sedang berjuang: "Malam ini, biarkan lelahmu menjadi pelukan hangat untuk dirimu sendiri. Besok adalah hari baru dengan s...

0 Response to "Umrah Backacker bersama Keluarga"
Post a Comment